MEDIA DAN DEMOKRASI

Pusat Studi Media dan Demokrasi

Salah satu kreasi utama dari kepengurusan ini adalah lahirnya Pusat Studi Media dan Demokrasi (PUSDEM) atau Center for Media and Democracy (COMED). PUSMED mulai berdiri sejak pertengahan 2019 dengan maksud untuk menjawab tantangan baru peradaban demokrasi yang dibentuk dan dipengaruhi oleh revolusi digital. Dalam hal ini media dalam arti luas, baik media sosial maupun media arus utama, yang merupakan salah satu aktor utama dari demokrasi digital ini. Pusat Studi ini digagas oleh Dr. Wijayanto dan Prof. Dr. Didik J. Rachbini sebagai suatu program yang otonom di dalam LP3ES dengan Dr. Wijayanto sebagai Direktur Program. Kedudukannya mirip SPES (Society for Political and Economic Studies) yang didirikan Ignas Kleden 1988 yang mendapat dukungan penuh Direktur LP3ES pada masa itu.

Sesuai dengan semangat kelahirannya maka misi yang diemban PUSDEM LP3ES adalah memajukan demokrasi di era revolusi digital dengan mendorong Sesuai dengan semangat kelahirannya maka misi yang diemban PUSDEM LP3ES adalah memajukan demokrasi di era revolusi digital dengan mendorong

Sekurang-kurangnya ada tujuh jenis kegiatan yang diinisiasi sejak PUSDEM berdiri. Kegiatan pertama PUSDEM bermula dari seminar membahas buku Ward Berenschot dan Edward Aspinall yang baru diterbitkan: Democracy for Sale. Seminar kemudian diikuti dengan diskusi mingguan secara rutin untuk memantau kinerja komunikasi pemerintah di masa awal krisis. Kegiatan PUSDEM-LP3ES telah mendapatkan pemberitaan yang luas dari media cetak maupun online.

Share This